Rabu, 29 Juni 2011

tugas Quantitative Management Akhir


BREAN EVEN / COST VOLUME ANALYSIS
( Analisis Titik Impas )

Tujuan Analysis Titik Himpas > Menentukan Titik,dimana biaya sama dengan pendapatan.

Analysis Titik Himpas memerlukan estimasi biaya tetap, variabel dan pendapatan.

Biaya Tetap > Biaya yang terus ada walaupun tidak satu unit’pun diproduksi
Contoh: Penyusutan,Pajak,Hutang.

Biaya Variabel > Biaya-Biaya bervariasi sesuai dengan banyaknya unit yang diproduksi
Contoh: biaya tenaga kerja,biaya bahan baku.

Pendapatan > Perkalian antara barang yang dijual dengan harga jual yang ditetapkan.

Rumus:
            Dengan menetapkan TR=TC, maka Px=F+Vx
            Untuk mencari nilai x,kita dapatkan:
* BEP (x) =         F
  
   P-V
                        * BEP (rp) = BEP (x) P
                                          =        F
                                               
1-      V/P
* Laba = TR – TC
            =Px – ( F + Vx)
            =Px – F –Vx
            =( P – V ) x – F

Rumus Persamaan BEP
            Titik Impas Dalam Unit= Biaya Tetap Total
                                                           
                                                      Harga-Biaya Variabel
            Titik Impas Dalam Rupiah = Biaya Tetap Total
                                               
                                                            1-Biaya Variabel
                                                                 Harga Jual
INVENTORY ( Persediaan )
Ø      unutk memberikan stok barang, agar dapat memenuhi permintaan konsumen dan salah satu aset yang paling mahal dibanyak perusahaaan.

QUALITY CONTROL ( Pengendalian Kualitas )

Mutu > Totalitas bentuk dan karakter barang atau jasa yang menunjukan kemampuannya untuk memuaskan kebutuhan konsumen.

Proses pengendalian mutu digunakan secara statistik,untuk memastikan bahwa proses yang sedang berjalan telah memenuhi standart ( Standart > segala sesuatu yang disepakati bersama) .semua proses produksi yang ada tidak lepas dari banyak kesalahan membuat barang atau jasa,sehingga bnayk barang yang dikembalikan oleh konsumen,hal ini merupakan resiko produksi dan sekaligus merupakan resiko konsumen,dari kesalahan tersebut perlu peneriaan sampling.

Dalam penerimaan sampling ada 2 pihak yang terlibat yaitu pihak produsen dan konsumen.

Resiko Produsen > Produsen ingin menghindari kesalahan dengan bertanggung jawab mengganti produk yang rusak yang ada di LOT ( LOT > kumpulan produk yang diteliti secara acak).

TRANSPORTATION MODEL

Masalah transportasi > suatu masalah yang berkaitan dengan pendistribusian suatu produk tunggal dari beberapa sumber dengan jumlah penawaran terbatas ke beberapa daerah tujuan dengan permintaan sejumlah tertentu.

Masalah transportasi dibagi 2 yaitu:
-          Transportasi Seimbang > Jumlah penawaran sama dengan jumlah permintaan.
-          Transportasi Tidak Seimbang > Jumlah penawaran tidak sama dengan jumlah permintaan.

GAME THEORY
Komponen pada model teori permainan yaitu, apakah terdapat peranan dalam manajemen strategis untuk model ekonomi mikro yang bervariasi dan apakah model tersebut harus merupakan teori permainan. Analisis ini membutuhkan asumsi mengenai rasionalitas pesaing, sebagaimana penilaian yang diyakini pesaing mengenai rasionalitas pesaing lainnya. Memberikan derajat rasionalitas yang diasumsikan pada teori permainan, dapatkah hal tersebut diimplementasikan pada manajemen strategis? Pada saat keuntungan perusahaan terus berlanjut dalam keputusan pesaing, kesalahan kecil dapat menyebabkan sedikit pengurangan keuntungan yang diperoleh.
Model teori permainan merupakan perangkat yang tepat untuk mempelajari interaksi strategis antara agen dengan tujuan yang berbeda. Interaksi ini yaitu ketepatan karakteristik berbagai isu manajemen strategis yang menarik. Alasan kedua mengapa kebanyakan model ekonomi mikro dalam manajemen strategis kemungkinan merupakan teori permainan yang artinya model teori permainan dapat digunakan dalam jangkauan yang luas, termasuk banyak digunakan walaupun teori permainan tidak cocok untuk dianalisis. Banyak situasi yang berminat dalam manajemen strategis melibatkan interaksi strategis di antara para pesaing dan karena itu membutuhkan model teori permainan jika model ekonomi mikro telah digunakan.